Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2021

Adata Vitesta Extreme Edition DDR2 1066+ 2x2GB Dual Channel Kit (4GB) CL 5-5-5-15-2T Voltage 2.1V-2.3V RAM Review & Benchmark

  Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh, Halo guys, ketemu lagi sama Riza di sini. Artikel ini akan mengulas DDR2 dengan speed 1066MHz dari Adata yang dilengkapi dengan foto fisik serta hasil benchmarknya. RAM ini dikenal sebagai RAM murah pada jamannya dengan yang sanggup berjalan di speed 1066MHz namun there is a "catch", maksud saya ada harga ada rupa.  Bahasan di sini saya usahakan sedalam mungkin namun terbatasi oleh kemampuan motherboard saya yang cupu. PHOTO RAM ini berdesain low profile dengan heatsink berwarna merah dengan logo Adata Vitesta Extreme Edition menghiasinya. DEFAULT TIMING CONFIGURATION RAM ini mempunyai EPP, namun EPP hanya dapat digunakan di motherboard berchipset NVIDIA sehingga tidak dapat dimanfaatkan di motherboard Intel yang saya gunakan. TEST BED Saya akui, motherboard yang saya gunakan sebagai test bed memang tidak layak, namun, here we goes. Motherboard: Gigabyte GA-G41M-Combo CPU: Intel Core 2 Extreme QX9650 Cooler: Non-branded stock

Team Group Xtreem Dark 2x2GB Dual Channel Kit (4GB) 1066MHz C6 TXDD2048M1066HC6-D DDR2 RAM Review & Benchmark

  Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh, Ketemu lagi sama Riza di sini. Artikel ini membahas RAM DDR2 dari Team Group (ya, lengkapnya Team Group Inc. belum Team seperti namanya jaman sekarang) yang mempunyai speed rating 1066MHz namun menurut sebuah thread di overlock.net  menunjukkan bahwa RAM Xtreem Dark yaang 800MHz saja capable untuk mencapai 1200MHz. Ya, 1200MHz di konfigurasi 2x2GB yang biasanya hanya dapat dicapai oleh RAM DDR2 dengan konfigurasi 2x1GB. Bahasan di sini saya usahakan sedalam mungkin namun terbatasi oleh kemampuan motherboard saya yang cupu. PHOTO RAM ini merupakan ukuran low profile tanpa heatsink besar sebagaimana RAM DDR2 high-end lainnya. Saya mendapatkan RAM ini dengan kondisi BNIB, namun sepertinya packagingnya pernah dibuka. Mengingat umur RAM ini yang sudah 12 tahun, kondisinya bisa dibilang perfect. DEFAULT TIMING CONFIGURATION Spesifikasi timing sangat standar karena tidak terbaca jika diperiksa menggunakan AIDA64. Hal ini dikarenakan RAM DDR2

Corsair Vengeance Pro 2x8GB Dual Channel Kit (16GB) 2400MHz CMY16GX3M2A2400C11R DDR3 RAM Review & Benchmark

 Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh, Halo guys, ketemu lagi sama Riza di sini yang mau membagikan hasil benchmark DDR3 2400Mhz dari Corsair ini. Saya membuka artikel ini dengan sedikit template dari artikel review & benchmark RAM DDR3 lainnya. Corsair Vengeance Pro merupakan RAM dual rank dengan heat spreader tinggi dan performa yang mantap sekali, yang walaupun rating latency-nya hanya 11 namun performanya top banget. PHOTO Secara desain, RAM ini tinggi sekali. Corsair Vengeance Pro dijual dalam beberapa warna, merah, silver, emas, dan biru, jadi jangan heran apabila menemukan beberapa warna, bukan berarti warna yang satu lebih baik dari warna yang lain tapi memang perbedaan itu hanya di warna plate logo Corsair saja. Oia, plate merahnya bisa dilepas. DEFAULT TIMING CONFIGURATION RAM ini memiliki timing agresif di 2133MHz dengan CL 10 sebagaimana yang dideteksi menggunakan AIDA64. TESTING METHODOLOGY Pencatatan sampel hasil pengujian diambil dari berbagai konfigurasi

Tutorial Cara Memperbaiki Harddisk Eksternal yang Tidak Terdeteksi Windows

 Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh, Artikel ini untuk catatan saya apabila terjadi masalah harddisk eksternal yang tidak terdeteksi Windows. Cara penyelesaian masalahnya sebagai berikut:  https://windowsreport.com/usb-3-0-external-drive-windows-10/#:~:text=Update%20the%20USB%20Attached%20SCSI,and%20choose%20to%20Update%20Driver. Kasus saya terjadi di Windows 7 dengan harddisk Seagate Backup Plus Slim dimana harddisk eksternal terdeteksi namun drivenya tidak muncul. Setelah mengikuti arahan di link di atas akhirnya harddisk eksternal terdeteksi dan yang saya lakukan hanya mengganti mengganti drivernya saja menjadi USB Mass Storage dari sebelumnya USB Attached Storage (UAS) SCSI, dan voila, selesai masalahnya. Sepertinya masalah ini muncul ketika saya menginstall driver, namun saya tidak sempat mengambil screenshot tahapannya karena masalahnya sudah terlanjur selesai.

Tutorial Cara Install dan Pasang SSD NVME di Motherboard Jadul

 Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh, Artikel ini khusus untuk catatan saya jika suatu saat mau menginstall NVME di motherboard jadul macam motherboard Core 2 atau Pentium 4. Link tutorial:  https://www.win-raid.com/t2375f50-Guide-NVMe-boot-without-modding-your-UEFI-BIOS-Clover-EFI-bootloader-method.html Terima kasih